Ingin Temui Pemerintah Arab Saudi, Prabowo: "Biaya Haji Harus Lebih Murah Dari Malaysia"

PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO
TANGERANG, GOWAMEDIA.COM – Presiden RI Prabowo Subianto menyoroti tingginya biaya haji yang masih membebani masyarakat Indonesia. Dalam peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (5/5/2025), ia meminta jajarannya bekerja keras mencari solusi konkret untuk menekan ongkos haji semurah mungkin.
“Kita juga berjuang keras untuk menurunkan biaya haji semurah-murah yang kita mampu. Jadi saya minta koordinasi sebaik-baiknya untuk cari solusi,” tegas Prabowo.
Meski biaya haji telah turun Rp4 juta dari tahun sebelumnya, Prabowo mengaku belum puas. Ia menargetkan Indonesia bisa lebih efisien daripada negara tetangga, bahkan menantang timnya untuk menyaingi biaya haji Malaysia.
“Biaya Rp4 juta saya minta dikurangi lagi karena saya belum puas. Kita harus jadi yang termurah. Kalau bisa, lebih murah dari Malaysia!” ujarnya tegas.
Prabowo mengungkapkan, jumlah jamaah haji dan umrah Indonesia mencapai 2,2 juta orang per tahun, dengan puncak musim haji mencapai 12 ribu jemaah berangkat per hari.
“Ini jumlah luar biasa besar. Mungkin kita negara dengan rombongan haji dan umrah terbesar di dunia,” katanya.
Untuk mewujudkan penurunan biaya, Prabowo akan memanfaatkan jalur diplomasi dengan Kerajaan Arab Saudi.
“Saya sudah minta waktu untuk bertemu pimpinan negara Saudi. Di situ saya akan bahas permintaan kita soal ini,” tambahnya.
Presiden memerintahkan Menteri Agama, Kepala Badan Haji, hingga Penasihat Khusus Presiden bidang Haji untuk segera merumuskan strategi. Dengan langkah ini, diharapkan ibadah haji semakin terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.(*)